Simpang Lima Taman Ikon Boyolali

Simpang Lima Taman Ikon Boyolali Jawa Tengah, Taman adalah seni arsitektur, daya tarik kota boyolali sehingga menjadi pilihan wisata alam kota di lereng gunung merapi ini. Khalayak yang berkunjung ke kabupaten boyolali pasti akan mengenal simpang lima, ikon kota boyolali yang terletak di pusat kota boyolali

Sekilas tengang Patung Kuda

Simpang lima Taman ikon Boyolali berintikan Patung Arjuna Wijaya, berbagab perunggu, penyangga menahan beban hingga 2 ton. Patung simbol dari kemenangan Arjuna dalam cerita wayang, keistimewaanya adalah patung terbesar di Indonesia dibandingkan dengan patung sejenis di Jakarta dan Bali. Jumlah kuda yang dipasang juga lebih banyak yaitu berjumlah 13 patung kuda. Patung kuda yang digambarkan sedang menarik kereta kuda tersebut dikendarai oleh Krisna dan Arjuna dengan memegang panah siap menembak musuh.

Proses pembuatan patung simbol kemenangan Arjuna dan menjadi ikon Boyolali ini dikerjakan di Yogyakarta Proyek pembuatan patung ini dipimpin oleh Dunadi yang ahli membuat patung sekaligus pemilik dari Studio Satiaji Mandiri selama 6 bulan. Proses pembuatannya dimulai dengan pembuatan gambar, pembuatan maket, pembuatan model dan pencetakan. Dilanjutkan dengan proses pengecoran menggunakan fiber. Setelah pengecoran pertama selesai dilanjutkan dengan penngecoran menggunakan tembaga.

merupakan simbol dari semangat juang membara. Ikon Boyolali ini dibangun dengan panjang 24 meter dan tinggi 25 meter.

Filosofi Patung kuda simpang lima

• Sebenarnya kuda yang sedang menarik kereta perang tersebut menyimbolkan filsafat dari kepemimpinan dari alam semesta. 
• Simbol kepemimpinan alam semesta ada 8 dan disebut dengan asta brata. 
• Simbol asta brata terdiri dari matahari atau surya, bumi atau kisma, bulan atau candra, bintang atau kartika, samudera atau baruna, api atau agni, hujan atau tirta dan angin atau samirana.
• Namun untuk patung Arjuna Wijaya yang ada di Boyolali, patung kuda ditambah 5 ekor lagi menjadi 13 ekor sebagai simbol dari semangat juang membara yang tidak pernah padam.

Sebagai simbol semangat juang dan menjadi ikon dari Kota Boyolali maka patung Arjuna Wijaya harus dipelihara agar awet dan tidak rusak

Tanaman bahan meterial untuk menghiasi taman simpang lima

Tanaman yang terpasang pada areal taman kota rata rata adalah tanaman semak, terdiri dari jenis bunga kana varigatha, sambang dara, sarbena mini, dan masih ada jenis yang lain.

sedangkan untuk jenis taman yang lain adalah taman kering dengan menggunakan bahan baku batu alam tabur diameter 3 cm

Simpang Lima Taman Ikon Boyolali